Medical checkup pelaut atau juga bisa dibilang dengan MCU merupakan pemeriksaan kesehatan yang harus dilakukan oleh para pelaut. Medical check up ini merupakan tes kesehatan yang wajib dilakukan oleh para calon ABK sebelum naik ke kapal. Para pelaut yang ingin melakukan medical checkup ini bisa datang ke rumah sakit atau klinik yang sudah ditunjuk.
Persyaratan untuk menjadi seorang pelaut
Akan tetapi sebelum bisa menjadi seorang pelaut, yang diperlukan tidak hanya medical checkup saja. Seorang pelaut perlu memenuhi beberapa persyaratan yang harus dilakukan seperti:
1. Kompetensi atau keahlian
Keahlian ini berupa ijazah dan endorse yang valid atau juga biasa disebut sertifikat keahlian. Sertifikat ini harus memenuhi kualifikasi yang sudah ditentukan oleh perusahaan. Sertifikat keahlian ini seperti keahlian dalam bidang yang berhubungan dengan kapal misalnya mesin.
2. Keterampilan atau profisiensi
Hampir sama dengan ijazah kompetensi, sertifikat keterampilan yang dimiliki pelaut juga harus memenuhi kualifikasi yang sudah ditentukan oleh perusahaan dan juga valid. Valid dalam hal ini berarti masih bisa digunakan atau masih berlaku.
3. Travel document
Seorang pelaut bisa saja diharuskan berlayar ke pulau yang berbeda bahkan hingga ke luar negeri. Oleh karena itu seorang pelayar harus memiliki buku pelaut, dokumen berlayar hingga paspor yang masih berlaku.
4. Medical checkup
Seorang pelaut saat melakukan tugas berlayar harus dalam keadaan yang sehat. Oleh karena itu penting untuk dilakukan tes medis pelaut untuk mengetahui apakah lulus dalam tes kesehatan.
Apa saja yang dilakukan saat pemeriksaan medical checkup pelaut?
Pemeriksaan yang biasa dilakukan oleh pelaut saat melakukan MCU biasanya meliputi pemeriksaan laboratorium dan juga pemeriksaan fisik. Pemeriksaan laboratorium biasa seperti tes urine lengkap, tes darah, gula darah, VDRL, ureum, creatinine, cholesterol, asam urat, SGOT, EKG dan HbsAg.
Sedangkan untuk pemeriksaan fisik biasanya seperti periksa buta warna, pemeriksaan THT, ketajaman penglihatan, periksa gigi, periksa pendengaran atau bisa juga disebut audio test.
- Test buta warna: tes buta warna merupakan tes yang biasanya dilakukan pertama kali saat melakukan MCU. Jika Anda gagal dalam tes ini maka tes selanjutnya tidak akan dilanjutkan. Namun jika Anda lulus maka rangkaian tes yang selanjutnya bisa Anda lanjutkan.
- Selanjutnya adalah tes untuk pemeriksaan darah secara lengkap. Tes darah ini biasanya dilakukan selama 2 kali yaitu saat puasa dan juga selesai puasa. Sampel darah biasanya diambil dua kali. Dalam kondisi puasa dan dua jam pasca puasa.
Tujuan dari tes darah ini adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan pelaut secara lengkap dan menyeluruh. Jika dalam hasil dari tes darah tersebut terdapat beberapa penyakit yang cukup berbahaya maka akan diberi obat terlebih dahulu hingga stabil. Kemudian akan dilakukan tes ulang.
Demikian adalah artikel mengenai medical checkup pelaut yang biasanya berguna untuk para pelaut saat mencari lowker pelaut.
Oleh: jobpelaut.com