Tuesday, January 14, 2025
HomeInfo PelautOfficer in Charge of a Navigational Watch: Tugas dan Kompetensi Penting Bagi...

Officer in Charge of a Navigational Watch: Tugas dan Kompetensi Penting Bagi Pelaut

Berikan Rating Sekarang

Dalam dunia pelayaran, Officer in Charge of a Navigational Watch (OICNW) adalah salah satu posisi vital dalam menjaga keselamatan dan efisiensi operasional kapal. Seorang OICNW bertanggung jawab atas navigasi dan pengawasan kapal saat dalam pelayaran. Posisi ini menuntut pelaut untuk memiliki kemampuan teknis dan manajerial yang baik, serta sertifikasi khusus yang sesuai dengan standar internasional. Artikel ini akan membahas peran dan tanggung jawab OICNW, keterampilan yang harus dimiliki, serta prosedur sertifikasi yang perlu dipenuhi sesuai dengan info pelaut yang diatur oleh konvensi internasional.

1. Pengertian Officer in Charge of a Navigational Watch (OICNW)

Officer in Charge of a Navigational Watch adalah seorang perwira yang bertanggung jawab langsung atas penjagaan navigasi di atas kapal. Di kapal, navigasi yang baik sangat penting untuk memastikan bahwa kapal berjalan sesuai jalur, bebas dari risiko tabrakan, serta aman dari bahaya lain yang mungkin terjadi di lautan. Posisi OICNW biasanya diisi oleh perwira muda yang memiliki sertifikasi dan lisensi untuk mengawasi navigasi kapal sesuai dengan ketentuan Konvensi Internasional STCW (Standards of Training, Certification, and Watchkeeping for Seafarers).

OICNW berada di bawah kendali kapten kapal atau chief mate (mualim satu), dan mereka akan bekerja secara bergantian dengan perwira lain untuk menjaga agar pengawasan dan navigasi kapal selalu berada dalam kendali.

2. Tugas dan Tanggung Jawab OICNW

Tugas utama seorang Officer in Charge of a Navigational Watch adalah menjaga keselamatan dan keamanan navigasi kapal selama masa jaga. Berikut adalah beberapa tanggung jawab penting dari seorang OICNW:

  • Memastikan Keselamatan Navigasi: OICNW bertugas untuk memastikan kapal berada di jalur yang aman, menghindari tabrakan, dan melakukan koreksi jika ada perubahan cuaca atau kondisi laut yang membahayakan.
  • Memantau Sistem Navigasi dan Alat Bantu: OICNW bertanggung jawab atas penggunaan dan pemeliharaan peralatan navigasi, seperti radar, kompas, peta digital, AIS (Automatic Identification System), GPS, dan sonar untuk menentukan posisi kapal dan mengawasi rute yang aman.
  • Melakukan Pengamatan dan Identifikasi Bahaya: Mereka harus terus menerus mengamati kondisi sekitar, termasuk kapal lain, objek terapung, dan situasi cuaca yang berubah, serta memastikan tindakan cepat jika ditemukan bahaya.
  • Melaksanakan Manuver Darurat: Jika situasi darurat terjadi, seperti potensi tabrakan, OICNW harus siap mengambil tindakan manuver darurat dengan cepat untuk menghindari risiko kecelakaan.
  • Berkoordinasi dengan Tim Kapal Lainnya: Selama pelayaran, OICNW harus berkomunikasi dengan tim mesin dan kru lainnya untuk memastikan keseluruhan operasi berjalan dengan baik dan kondisi kapal tetap dalam keadaan aman.
  • Membuat Laporan dan Catatan: Setiap kejadian penting yang berlangsung selama masa jaga harus dicatat dalam jurnal kapal (log book) sebagai bagian dari rekaman perjalanan kapal.

3. Kualifikasi dan Keterampilan yang Harus Dimiliki OICNW

Menjadi seorang OICNW memerlukan keterampilan teknis dan non-teknis yang mumpuni. Berikut adalah beberapa kualifikasi dan keterampilan yang dibutuhkan:

  • Pengetahuan Mendalam tentang Navigasi: OICNW harus menguasai berbagai aspek navigasi, termasuk pengetahuan tentang peta laut, penggunaan alat navigasi modern, serta kemampuan membaca kondisi cuaca.
  • Kemampuan Analitis: Dibutuhkan kemampuan untuk menganalisis situasi dan membuat keputusan yang cepat dan tepat, terutama dalam situasi darurat.
  • Keterampilan Manajemen Waktu dan Stamina: Posisi ini menuntut stamina yang tinggi karena jam kerja yang panjang dan bertanggung jawab atas pengawasan kapal selama masa jaga.
  • Kemampuan Berkomunikasi yang Efektif: OICNW harus mampu berkomunikasi dengan kru lainnya dan dengan kapal lain di area pelayaran, khususnya dalam situasi darurat.
  • Pemahaman tentang Peraturan Maritim Internasional: OICNW harus memahami dan mematuhi peraturan maritim internasional, seperti aturan internasional untuk mencegah tabrakan di laut (COLREGs), serta peraturan keselamatan dan keamanan yang relevan.

4. Prosedur Sertifikasi OICNW

Sesuai dengan standar STCW, seorang pelaut yang ingin menjadi Officer in Charge of a Navigational Watch harus menjalani pelatihan dan memperoleh sertifikasi sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh otoritas maritim. Berikut adalah tahapan umum untuk mendapatkan sertifikasi OICNW:

  • 1. Pelatihan di Institusi Terakreditasi: Pelaut harus mengikuti pelatihan di sekolah pelayaran atau institusi maritim yang diakui oleh otoritas, seperti Direktorat Jenderal Perhubungan Laut di Indonesia. Pelatihan ini mencakup materi navigasi, aturan keselamatan, dan pelatihan teknis dalam penggunaan peralatan navigasi.
  • 2. Menyelesaikan Sea Time: Sea time atau waktu berlayar adalah pengalaman praktis di atas kapal yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan sertifikasi. Waktu berlayar ini biasanya berkisar antara 12 hingga 18 bulan, tergantung pada persyaratan negara atau institusi maritim yang mengeluarkan sertifikat.
  • 3. Ujian Sertifikasi: Setelah menyelesaikan pelatihan dan sea time, pelaut harus mengikuti ujian sertifikasi yang mencakup pengetahuan navigasi, aturan keselamatan, dan prosedur tanggap darurat. Ujian ini terdiri dari teori dan praktik yang menguji kemampuan navigasi di lapangan.
  • 4. Mendapatkan Sertifikat OICNW: Setelah lulus dari ujian, pelaut akan diberikan sertifikat OICNW yang diakui secara internasional. Sertifikat ini menunjukkan bahwa pelaut memenuhi standar keselamatan STCW dan memiliki keterampilan navigasi yang memadai untuk menjaga jaga navigasi kapal.

5. Pembaruan Sertifikat OICNW

Sertifikat Officer in Charge of a Navigational Watch perlu diperbarui secara berkala, biasanya setiap lima tahun, agar pelaut tetap mematuhi peraturan keselamatan dan standar internasional yang berlaku. Pembaruan sertifikat ini dapat dilakukan dengan mengikuti pelatihan penyegaran (refresher training) atau dengan membuktikan bahwa pelaut telah aktif bekerja di posisi yang relevan selama periode tertentu.

Pelaut yang ingin memperbarui sertifikat juga dapat mengunjungi pusat pelatihan atau lembaga resmi untuk mendapatkan info pelaut mengenai prosedur pembaruan sertifikat dan persyaratan tambahan.

6. Tantangan dan Peluang bagi OICNW

Menjadi seorang Officer in Charge of a Navigational Watch adalah pekerjaan yang penuh tantangan dan tanggung jawab besar, namun juga membawa peluang karier yang baik bagi pelaut yang berminat untuk naik ke posisi yang lebih tinggi. Beberapa tantangan yang dihadapi oleh OICNW meliputi:

  • Tanggung Jawab Keputusan Cepat: Situasi darurat di laut dapat terjadi kapan saja, sehingga OICNW harus siap membuat keputusan cepat yang dapat mempengaruhi keselamatan seluruh kru.
  • Kondisi Kerja yang Menantang: Jam kerja yang panjang, terutama selama periode jaga malam, bisa menjadi tantangan bagi OICNW, sehingga diperlukan stamina dan disiplin yang tinggi.
  • Pengembangan Kompetensi: Teknologi navigasi terus berkembang, sehingga OICNW perlu selalu mengikuti perkembangan terbaru dan memperbarui keterampilan sesuai standar modern.

Di sisi lain, menjadi OICNW membuka peluang bagi pelaut untuk meraih jabatan yang lebih tinggi seperti chief mate atau bahkan menjadi kapten kapal. Pengalaman di posisi ini memberikan landasan yang kuat untuk pengembangan karier lebih lanjut di dunia pelayaran.

Officer in Charge of a Navigational Watch adalah posisi yang krusial dalam menjaga keselamatan dan navigasi kapal. Dengan tanggung jawab besar dalam pengawasan navigasi, seorang OICNW perlu memiliki keterampilan teknis dan manajerial yang mumpuni, serta mematuhi standar keselamatan internasional. Untuk menjadi OICNW, pelaut perlu menjalani pelatihan, memenuhi sea time, dan lulus ujian sertifikasi. Selain itu, mereka juga harus siap memperbarui sertifikasi secara berkala sesuai dengan info pelaut dan regulasi yang berlaku.

Pentingnya peran OICNW menjadikan posisi ini sebagai batu loncatan bagi pelaut yang ingin mengembangkan karier di dunia maritim. Dengan pemahaman yang baik tentang tugas dan tanggung jawab mereka, OICNW tidak hanya berperan dalam memastikan perjalanan yang aman, tetapi juga berkontribusi pada operasi pelayaran yang efisien dan profesional.

Berikan Penilaian Artikel:

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments