Keracunan zat kimia bisa terjadi pada siapa saja, tak terkecuali pada pelaut yang pada saat itu sedang berada di kapal. Keracunan zat kimia bisa dikarenakan oleh bocornya beberapa zat yang ada pada bagian mesin atau bagian lain di atas kapal. Oleh karena itu, untuk seorang perwira pelaut penting untuk mengetahui bagaimana cara melakukan pertolongan pertama pada orang yang keracunan.
Pentingnya tahu cara melakukan pertolongan pertama
Mengetahui cara melakukan pertolongan pertama sangat penting dikarenakan saat berlayar di atas laut tentunya akan jauh dari tempat medis seperti rumah sakit. Pada saat itulah pertolongan pertama adalah hal yang bisa dilakukan sambil menunggu bantuan medis yang lebih profesional.
Selain mengetahui bagaimana cara untuk melakukan pertolongan pertama, penting juga bagi seorang pelaut untuk mengetahui bagaimana gejala untuk orang-orang yang mengalami keracunan. Orang-orang yang keracunan di laut biasanya tidak terdapat gejala yang terjadi secara bertahap. Maksudnya orang-orang yang keracunan pada awalnya memiliki keadaan fisik yang sehat, namun secara mendadak orang-orang tersebut akan mengalami sakit.
Selain itu gejala yang terjadi juga akan bertambah parah dengan cepat seperti tiba-tiba kejang atau muntah-muntah. Orang yang mengalami keracunan juga mengalami gejala yang tidak sesuai dengan keadaan patologi tertentu atau tidak sesuai dengan gejala penyakit umumnya.
Inilah jenis-jenis keracunan zat kimia
Berikut ini adalah beberapa macam keracunan khususnya zat kimia dan obat dan juga cara penanganannya:
1. Alkohol
Orang yang keracunan minuman beralkohol biasanya seperti minuman wisky, bir atau anggur. Dikarenakan keracunan ini bersifat masuk ke dalam sistem pencernaan tubuh, maka hal yang pertama kali harus dilakukan adalah mengusahakan alkohol tersebut keluar dengan cara memuntahkannya.
Setelah itu orang itu bisa meminum air kopi yang pekat. Air kopi ini berguna untuk membantu menetralisir racun akibat alkohol yang ada pada tubuh. Jika orang tersebut juga mengalami masalah pernafasan, Anda bisa memberikannya bantuan pernafasan. Salah satu persyaratan dalam lowker pelaut biasanya harus bisa melakukan pertolongan pertama saat terjadi keracunan.
2. Karbon dioksida
Salah satu keracunan akibat zat kimia yang bisa terjadi di atas kapal adalah karena adanya karbon dioksida yang berlebihan. Hal ini biasanya terjadi ketika ada kebakaran di atas kapal, sehingga kandungan karbon dioksida meningkat. Jumlah karbon dioksida yang bisa membahayakan nyawa adalah ketika terhirup sebanyak 10 hingga 15%.
Hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya adalah dengan memberikan bantuan pernafasan. Dikarenakan kandungan karbon dioksida dalam paru-paru harus di keluarkan, maka salah satu caranya adalah dengan membawa orang yang keracunan tersebut ke udara terbuka agar bisa menghirup oksigen dengan leluasa.
3. Morfin
Keracunan zat kimia selanjutnya adalah akibat morfin. Morfin merupakan salah satu obat-obatan yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit. Namun dalam penggunaannya yang berlebihan, morfin ini bisa menyebabkan keracunan. Gejala yang ditimbulkan akibat keracunan morfin ini di antaranya adalah pucat, badan yang dingin, hingga keringat dingin. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memuntahkannya atau membersihkan saluran pernafasannya.
Oleh: jobpelaut.com
