Thursday, November 14, 2024
HomeInfo PelautAdvanced Fire Fighting: Kompetensi Wajib Pelaut dalam Menangani Kebakaran di Kapal

Advanced Fire Fighting: Kompetensi Wajib Pelaut dalam Menangani Kebakaran di Kapal

Berikan Rating Sekarang

Kebakaran di laut adalah salah satu ancaman paling serius yang dihadapi oleh kru kapal. Tidak seperti kebakaran di darat, kebakaran di kapal berpotensi meluas lebih cepat karena ruang tertutup dan potensi adanya bahan bakar, gas, atau bahan kimia di sekitar area kapal. Untuk menghadapi risiko ini, pelaut perlu memiliki keterampilan dalam Advanced Fire Fighting (AFF) yang merupakan pelatihan tingkat lanjut untuk menangani kebakaran secara efektif. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu advanced fire fighting, tujuan pelatihan ini, dan prosedur untuk mendapatkan sertifikasi info pelaut.

1. Pengertian Advanced Fire Fighting

Advanced Fire Fighting atau pemadam kebakaran tingkat lanjut adalah pelatihan yang ditujukan untuk melatih para pelaut dalam menangani kebakaran skala besar dan kompleks di kapal. Berbeda dengan pelatihan dasar pemadam kebakaran, pelatihan AFF fokus pada penggunaan peralatan pemadam yang lebih canggih, strategi penyelamatan, serta koordinasi dan pengendalian operasi pemadaman kebakaran di lingkungan yang lebih berisiko.

Pelatihan AFF juga mencakup keterampilan dalam mengelola tim pemadam kebakaran di atas kapal dan bekerja sama dengan petugas lain di kapal untuk memastikan keselamatan seluruh kru.

2. Tujuan dan Pentingnya Advanced Fire Fighting

Advanced fire fighting adalah pelatihan wajib bagi pelaut, terutama bagi yang berperan sebagai perwira kapal atau posisi yang bertanggung jawab dalam situasi darurat. Berikut adalah tujuan dan pentingnya AFF bagi pelaut:

  • Menangani Kebakaran Kompleks: Kebakaran di kapal sering kali melibatkan bahan yang berbeda, seperti bahan bakar atau bahan kimia. Pelatihan AFF membantu pelaut memahami sifat-sifat kebakaran di lingkungan ini dan memilih teknik yang tepat untuk mengendalikannya.
  • Meningkatkan Koordinasi Tim: Dalam situasi kebakaran, kolaborasi antara anggota kru sangat penting. Pelatihan AFF mengajarkan cara mengatur tim pemadam kebakaran kapal, membagi tugas, dan berkoordinasi dengan kru lain agar semua aspek keselamatan terjaga.
  • Meminimalkan Kerusakan Kapal dan Risiko Jiwa: Tindakan cepat dan tepat dalam penanganan kebakaran dapat membantu mencegah kerusakan serius pada kapal dan menyelamatkan nyawa kru.
  • Mencegah Penyebaran Api: Dengan teknik dan strategi yang benar, pelaut yang terlatih mampu mengendalikan dan mengisolasi area kebakaran, mencegah api menyebar ke bagian kapal lainnya.
  • Mematuhi Standar Keselamatan STCW: Konvensi Internasional untuk Standar Pelatihan, Sertifikasi, dan Penjagaan bagi Pelaut (STCW) mengatur bahwa semua pelaut harus memiliki keterampilan dasar dalam menangani kebakaran, termasuk kemampuan tingkat lanjut bagi perwira atau pelaut dengan tanggung jawab tambahan.

3. Materi yang Dipelajari dalam Advanced Fire Fighting

Dalam pelatihan AFF, pelaut akan mempelajari keterampilan yang lebih mendalam dibandingkan dengan pelatihan dasar pemadam kebakaran. Berikut adalah beberapa materi yang diajarkan:

  • Teori Kebakaran dan Jenis-Jenis Api: Pelatihan AFF dimulai dengan pemahaman tentang dasar-dasar api, jenis-jenis bahan yang mudah terbakar, sumber api di kapal, serta cara-cara memadamkan berbagai jenis api berdasarkan klasifikasi bahan yang terbakar.
  • Penggunaan Alat Pemadam Canggih: AFF mengajarkan penggunaan alat pemadam yang lebih kompleks, seperti sistem sprinkler, pemadam otomatis, alat pemadam karbon dioksida (CO2), dan alat pemadam berbasis busa yang diperlukan untuk situasi kebakaran yang lebih besar.
  • Teknik dan Strategi Pemadaman Api: Pelaut diajarkan berbagai teknik pemadaman api di ruang tertutup, termasuk taktik untuk memasuki ruang yang penuh asap, serta cara-cara mengisolasi dan mengendalikan area yang terkena kebakaran agar api tidak menyebar.
  • Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD): AFF mengajarkan pentingnya APD, seperti masker pernapasan, pakaian tahan api, sarung tangan, dan helm khusus untuk melindungi pelaut selama proses pemadaman.
  • Manajemen dan Komando di Situasi Darurat: AFF melibatkan pelatihan untuk manajerial dan kepemimpinan di situasi darurat. Pelatihan ini meliputi koordinasi antar anggota kru, cara menyusun strategi evakuasi, dan komunikasi dalam situasi darurat.
  • Pertolongan Pertama dan Penyelamatan di Situasi Kebakaran: Pelatihan juga mencakup cara-cara melakukan penyelamatan korban yang terjebak, serta pertolongan pertama bagi kru yang mengalami cedera atau keracunan akibat asap.

4. Prosedur Penggunaan Peralatan Pemadam Kebakaran di Kapal

Pelatihan AFF juga mengajarkan prosedur penggunaan peralatan pemadam kebakaran yang tersedia di kapal. Setiap kapal biasanya dilengkapi dengan alat pemadam portabel, sistem sprinkler otomatis, dan alat pemadam berbasis busa. Berikut beberapa prosedur dasar yang perlu diikuti:

  • Memeriksa Kondisi Alat Sebelum Digunakan: Sebelum memulai pemadaman, pastikan kondisi alat pemadam berfungsi dengan baik. Misalnya, cek tekanan tabung pemadam, kondisi masker pernapasan, dan ketersediaan busa pemadam.
  • Menggunakan Alat Pemadam Berdasarkan Kelas Api: Gunakan alat pemadam yang sesuai dengan jenis kebakaran. Misalnya, kebakaran bahan bakar memerlukan pemadam berbasis busa atau CO2, sedangkan kebakaran material padat seperti kertas atau kain bisa ditangani dengan air atau pemadam kimia.
  • Pengendalian dan Isolasi Api: Langkah pertama dalam menangani kebakaran adalah memastikan area yang terbakar bisa diisolasi. Hal ini dilakukan dengan menutup pintu tahan api dan mengaktifkan sistem sprinkler atau CO2 otomatis untuk meminimalkan penyebaran api.
  • Menjaga Keselamatan Diri dan Kru Lainnya: Pastikan semua anggota kru mengenakan APD dan alat pelindung lainnya. Hindari masuk ke area yang penuh asap tanpa masker pernapasan.

5. Mendapatkan Sertifikasi Advanced Fire Fighting

Untuk mendapatkan sertifikasi Advanced Fire Fighting, pelaut harus mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang diakui oleh otoritas maritim, seperti Direktorat Jenderal Perhubungan Laut di Indonesia. Berikut ini adalah prosedur untuk mengikuti pelatihan AFF:

  1. Pendaftaran di Lembaga Pelatihan: Pelaut dapat mendaftar di lembaga yang terakreditasi, biasanya dengan memenuhi syarat dasar seperti usia minimal 18 tahun, memiliki sertifikat dasar pemadam kebakaran, dan dalam kondisi sehat.
  2. Mengikuti Modul Pelatihan: Pelatihan AFF terdiri dari teori dan praktik. Pelaut harus mengikuti semua modul pelatihan, termasuk simulasi pemadaman kebakaran di lingkungan kapal yang terkendali.
  3. Ujian Teori dan Praktik: Setelah menyelesaikan pelatihan, pelaut harus lulus ujian teori yang mencakup pengetahuan dasar pemadam kebakaran dan ujian praktik untuk memastikan keterampilan mereka dalam menangani kebakaran di kapal.
  4. Sertifikasi: Pelaut yang lulus ujian akan mendapatkan sertifikat Advanced Fire Fighting yang berlaku internasional sesuai dengan standar STCW. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa pelaut memiliki kemampuan pemadam kebakaran tingkat lanjut dan siap menangani situasi darurat di atas kapal.

6. Pembaruan Sertifikat Advanced Fire Fighting

Karena keterampilan dalam pemadam kebakaran perlu diperbarui secara berkala, pelaut diwajibkan mengikuti pelatihan penyegaran refresher training setiap 5 tahun sekali. Tujuan dari pelatihan penyegaran ini adalah untuk memastikan pelaut tetap memahami dan menguasai teknik serta prosedur pemadam kebakaran terbaru. Info pelaut mengenai pembaruan sertifikat AFF ini biasanya tersedia melalui otoritas maritim dan lembaga pelatihan terakreditasi.

Advanced Fire Fighting adalah pelatihan kritis bagi pelaut yang berperan dalam keselamatan kapal. Dengan memiliki keterampilan pemadam kebakaran tingkat lanjut, pelaut dapat mengatasi kebakaran skala besar dengan efisien dan mengurangi risiko kerusakan serius pada kapal dan kru. Pelatihan ini tidak hanya membekali pelaut dengan keterampilan teknis, tetapi juga meningkatkan kemampuan manajerial dan koordinasi di situasi darurat.

Dengan mengikuti pelatihan AFF, pelaut menunjukkan komitmen mereka terhadap keselamatan di laut, serta mematuhi standar keselamatan internasional yang ditetapkan oleh STCW. Informasi lebih lanjut terkait prosedur pendaftaran, pelatihan, dan pembaruan sertifikasi Advanced Fire Fighting bisa ditemukan melalui berbagai sumber info pelaut yang disediakan oleh otoritas maritim. Kesiapan dalam menghadapi kebakaran adalah langkah penting untuk menciptakan pelayaran yang aman dan bebas dari risiko besar.

Berikan Penilaian Artikel:

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments