Sertifikat pelaut memiliki fungsi yang sangat penting terutama bagi awak kapal. Tanpa semua sertifikat tersebut akan sulit bagi seorang pelaut untuk diakui keahliannya sebagai bagian dari kru awak. Sertifikat seakan-akan menjadi bukti jika sang pelaut memiliki keterampilan lain bukan hanya dikenal sebagai awak kapal biasa.
5 Sertifikat pelaut ini tidak butuh direvalidasi
1. Crowd Management Training
Menjadi seorang pelaut artinya harus mengikuti segala peraturan yang ada dan memenuhi tanggung jawab yang sudah diberikan apalagi jika sudah mengikuti CMT. Training ini membantu pelaut memahami tindakan apa yang harus diambil ketika terjadi kondisi mendesak di kapal. Tidak hanya pintar mengambil sikap, pelaut juga bisa memaksimalkan penggunaan peralatan yang ada di atas kapal untuk mempercepat proses penyelamatan penumpang dan dirinya sendiri.
2. Security Awareness Training
Merupakan salah satu tipe sertifikat pelaut yang sangat penting dan baiknya dimiliki oleh seorang pelaut. Mengingat kejahatan yang terjadi di lautan tidak kalah marak dari kejahatan di daratan. Dengan mengikuti training ini diharapkan seorang pelaut bisa mengambil tindakan yang tepat ketika bersinggungan bersama perompak. Sehingga kejadian buruk atau kecelakaan yang bisa saja terjadi dapat dihindari.
3. Crisis Management and Human Behaviour Training
Kecemasan yang dialami oleh seorang penumpang saat berada di atas kapal sebenarnya bukan hal baru. Maka untuk menanggulanginya kru kapal dianjurkan untuk memiliki sertifikat ini. Usai mengikuti training ini, pelaut diyakini mampu mengambil tindakan terbaik ketika menemukan ada penumpangnya yang menunjukkan tanda-tanda kecemasan. Karena seorang penumpang yang panic bisa menyebabkan hal fatal, tidak mustahil membuat penumpang lain ikut merasakan hal yang sama.
4. Ship Security Officer
Di Indonesia, lowker pelaut terbuka dengan sangat lebar terutama bagi pelaut yang memiliki berbagai sertifikat keahlian termasuk SSO. Ship Security Officer memungkinkan pelaut untuk naik jabatan dari kru kapal biasa menjadi officer di bidang keamanan. Tanggung jawab yang diembannya tidak hanya menjaga keamanan di atas kapal tapi turut bertanggung jawab untuk menyelesaikan proses administrasi dengan petugas pelabuhan.
5. Medical First Aid
Mau di pesawat terbang atau di kapal laut, baiknya tiap personil dilengkapi dengan ahli kesehatan. Dengan memiliki MEFA artinya seorang pelaut bisa memutuskan tindakan pengobatan pertama apa yang tepat diberikan oleh pasien.
Karena memberikan pengobatan pertama jauh lebih baik daripada membiarkannya begitu saja. Sehingga ketika kapal berlabuh, pasien bisa langsung mendapatkan pertolongan lanjutan yang dibutuhkannya.
Itulah beberapa sertifikat keahlian atau keterampilan khusus yang baiknya dimiliki oleh seluruh kru kapal apalagi jika jam berlayar yang dimiliki cukup padat. Mendapatkan sertifikat di atas tidak sulit apalagi jika Anda memiliki keinginan dan usaha yang kuat.
Selain lima sertifikat pelaut yang telah disebutkan di atas, masih ada beberapa sertifikat keterampilan lain yang baiknya dimiliki tiap-tiap pelaut.
Oleh: jobpelaut.com
